Jumat, 15 Juni 2012

konser dasar

B. Perangkat Keras (HARDWARE)
Terdiri dari semua peralatan perangkat keras komputer
yang digunakan untuk pengelolaan sistem database
berupa :
1. Peralatan untuk penyimpanan misalnya disk, drum,
tape
2. Peralatan input dan output
3. Peralatan komunikasi data, dll
C. Perangkat Lunak (SOFTWARE)
Berfungsi sebagai perantara (interface) antara pemakai
dengan data phisik pada database, dapat berupa :
1. Database Management System (DBMS)
2. Program-program aplikasi & prosedur-prosedur
KOMPONEN DASAR DARI SISTEM DATABASE
Terdapat 4 komponen pokok dari system database:
A. DATA, dengan ciri-ciri :
1. Data disimpan secara terintegrasi (Integrated)
Terintegrated yaitu Database merupakan kumpulan
dari berbagai macam file dari aplikasi-aplikasi yang
berbeda yang disusun dengan cara menghilangkan
bagian-bagian yang rangkap (redundant)
2. Data dapat dipakai secara bersama-sama(shared)
Shared yaitu Masing-masing bagian dari database
dapat diakses oleh pemakai dalam waktu yang
bersamaan, untuk aplikasi yang berbeda.
D. Pemakai (USER)
Terbagi menjadi 3 klasifikasi :
1. Database Administrator (DBA), orang/tim yang
bertugas mengelola system database secara
keseluruhan
2. Programmer, orang/tim membuat program aplikasi
yang mengakses database dengan menggunakan
bahasa pemprograman
3. End user, orang yang mengakases database melalui
terminal dengan menggunakan query language atau
program aplikasi yang dibuat oleh programmer
DATA PADA DATABASE DAN HUBUNGANNYA
Ada 3 jenis data pada sistem database, yaitu:
1. Data operasional dari suatu organisasi, berupa data
yang disimpan didalam database
2. Data masukan (input data), data dari luar sistem
yang dimasukan melalui peralatan input (keyboard)
yang dapat merubah data operasional
3. Data keluaran (output data), berupa laporan melalui
peralatan output sebagai hasil dari dalam sistem
yang mengakses data operasional
CONTOH PENGGUNAAN DATABASE
• Pembelian barang di supermarket, kasir akan melakukan
scan barcode yang ada di barang, pada saat tersebut
program akan mengakses data pada database
kemudian mengurangi stok barang yang ada sesuai
dengan jumlah pembelian konsumen
• Pembelian barang dengan menggunakan kartu kredit,
card reader akan membaca apakah kartu kredit tersebut
memiliki limit yang cukup, dan memasukkan data
pembelian dalam database kartu kredit, juga ada
pemeriksaan apakah kartu tersebut tidak dalam daftar
kartu di curi/hilang
KEUNTUNGAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE
1. Terkontrolnya kerangkapan data dan inkonsistensi
2. Terpeliharanya keselarasan data
3. Data dapat dipakai secara bersama-sama
4. Memudahkan penerapan standarisasi
5. Memudahkan penerapan batasan-batasan
pengamanan.
6. Terpeliharanya intergritas data
7. Terpeliharanya keseimbangan atas perbedaan
kebutuhan data dari setiap aplikasi
8. Program / data independent
KERUGIAN PEMAKAIAN SISTEM DATABASE
1. Mahal dalam implementasinya
2. Rumit/komplek
3. Penanganan proses recovery & backup sulit
4. Kerusakan pada sistem basis data dapat
mempengaruhi departemen yang terkait
ISTILAH-ISTILAH YG DIPERGUNAKAN DALAM SISTEM
BASIS DATA
a. Enterprise yaitu suatu bentuk organisasi
Contoh :
Enterprise: Sekolah Database Nilai
Enterprise: Rumah sakit Database AdministrasiPasien
b. Entitas yaitu suatu obyek yang dapat dibedakan dengan
objek lainnya
Contoh :
Database Nilai entitas: mahasiswa, Matapelajaran
Database AdministrasiPasien entitas: pasien, dokter,
obat
c. Atribute/field yaitu setiap entitas mempunyai atribut atau
suatu sebutan untuk mewakili suatu entitas.
Contoh :
Entity siswa field = Nim, nama_siswa,alamat,dll
Entity nasabah field=Kd_nasabah,nama_nasabah,dll
d. Data value yaitu data aktual atau informasi yang
disimpan pada tiap data elemen atau atribute.
Contoh :
Atribut nama_karyawan sutrisno, budiman, dll
e. Record/tuple yaitu kumpulan elemen-elemen yang saling
berkaitan menginformasikan tentang suatu entity secara
lengkap.
Contoh : record mahasiswa nim, nm_mhs, alamat.
f. File yaitu kumpulan record-record sejenis yang
mempunyai panjang elemen sama, atribute yang sama
namun berbeda-beda data valuenya
g. Kunci elemen data yaitu tanda pengenal yang secara
unik mengindentifikasikan entitas dari suatu kumpulan
entitas












Untuk memenuhi informasi yang berisi
kebutuhan–kebutuhan user secara khusus dan
aplikasinya.
2. Memudahkan pengertian struktur informasi
3. Mendukung kebutuhan–kebutuhan pemrosesan
dan beberapa objek penampilan (respone time,
processing time dan strorage space)
APLIKASI DATABASE DALAM LIFE CYCLE
1. Pendefinisian Sistem (System definition)
Pendefinisian ruang lingkup dari sistem database,
pengguna dan aplikasinya.
2. Perancangan Database (Database Design)
Perancangan database secara logika dan fisik pada suatu
sistem database sesuai dengan sistem manajemen
database yang diinginkan.
3. Implementation
Pendefinisian database secara konseptual, eksternal dan
internal, pembuatan file–file database yang kosong serta
implementasi aplikasi software.
4.Pengambilan dan Konversi Data (Loading atau
data convertion)
Database ditempatkan dengan baik, sehingga jika
ingin memanggil data secara langsung ataupun
merubah file–file yang ada dapat di tempatkan
kembali sesuai dengan format sistem databasenya
5.Konversi Aplikasi (Aplication conversion)
Pengkonversian aplikasi agar dapat berjalan
dengan database baru.
6.Pengujian dan Validasi (Testing dan Validation)
Pengujian dengan menjalankan database dengan
memberikan data-data “real” untuk menemukan
kesalahan yang mungkin terjadi.
7. Monitoring dan Maintenance
Montoring adalah proses pemantau performa dari
database, jika performa database menurun maka
dapat dilakukan proses tuning dan reorganized
Maintenance adalah proses manajemen database
selama database berjalan dan jika ada perubahan
maka dapat dilakukan upgrade.
ADA 6 FASE PROSES PERANCANGAN DATABASE
1. Pengumpulan dan analisa
a. Menentukan kelompok pemakai dan bidang-bidang
aplikasinya
b. Peninjauan dokumentasi yang ada
c. Analisa lingkungan operasi dan pemrosesan data
d. Daftar pertanyaan dan wawancara
2. Perancangan database secara konseptual
a. Perancangan skema konseptual
b. Perancangan transaksi yang akan terjadi dalam
database.
3. Pemilihan DBMS
a. Faktor teknis
Contoh faktor teknik :
Tipe model data ( hirarki, jaringan atau relasional ), Struktur
penyimpanan dan jalur pengaksesan yang didukung sistem
manajemen database, Tipe interface dan programmer, Tipe
bahasa query
b. Faktor Ekonomi dan Politik organisasi
Faktor-faktor ekonomi: Biaya penyiadaan hardware dan
software, Biaya konversi pembuatan database, Biaya
personalia, dll
Faktor Organisasi :
Analisa Kasus
• Perpustakaan Smart adalah perpustakaan umum yang
anggotanya pelajar,mahasiswa dan masyarakat yang
didirikan oleh Walikota Jakarta Barat. Keberadaan
perpustakaan berlokasi di Walikota yang aplikasi
pelayanan masih bersifat tradisional.
• Prosesnya :
a. Setiap calon anggota yang akan menjadi anggota
harus mengisi formulir dengan biaya administrasi
Rp.10.000,-
b. Anggota dapat meminjam buku maksimal 3 buku
c. Untuk masa peminjaman selama 1 minggu (7 hari)
d. Keterlambatan pengembalian dikenakan denda
sesuai dengan kondisi denda, diantaranya :
Diantaranya :
1. Denda keterlambatan pengembalian dikenakan biaya
administrasi Rp.500 perharinya (bukti surat denda
terlampir)
2. Denda Buku perpustakaan rusak maka dikenakan biaya
revisi buku perpustakaan(biaya ini dikenakan setelah buku
diperbaiki).(bukti surat denda terlampir)
3. Denda Buku Hilang, maka dikenakan biaya penggantian
seharga buku tersebut.(bukti surat denda terlampir)
4. Perpustakaan smart dapat menerima sumbangan dari
donatur statusnya (anggota atau masyrakat luas)
Analisa Kasus Enterprise
(Pembahasan di Kelas)
• Buat Enterprise dari “Perpustakaan Smart”
yang ditentukan dari :
Entitas, Atribute/Field, value data, record
dan bentuk tabel – tabel dari Enterprise
• Bentuk Gambar dari Enterprise
Perpustakaan (yang menghubungkan
relasi antara Entitas, Atribute, value data,
record dan tabel-tabel)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar